Anak yang Punya Banyak Teman Bisa Tumbuh Lebih Sehat
Nakita.id - Apakah si kecil termasuk anak yang punya banyak teman? Kalau ya, ada kabar baik untuk Ibu. Riset yang dimuat di jurnal Pediatrics memaparkan, faktor pertemanan ternyata bisa mempengaruhi gaya hidup anak, dalam hal ini aktivitas kesehariannya.
Studi yang dilakukan di Amerika Serikat ini menemukan, jika dalam kelompok teman si kecil terdapat anak yang punya gaya hidup aktif, anak-anak lain pun akan berpeluang enam kali lipat lebih besar untuk menjalani gaya hidup serupa.
Baca juga: Akulah wanitamu, Aku siap menjadi bahu sandaran segala keluh kesahmu
Menurut ahli, kekuatan persahabatan dapat jadi solusi untuk menurunkan angka obesitas di kalangan anak-anak. Selama ini, salah satu penyebab tingginya obesitas pada anak adalah kurangnya aktivitas fisik.
"Sejumlah program yang telah diluncurkan untuk menekan angka obesitas di kalangan anak-anak kerap tidak efektif. Namun, hasil riset ini memperlihatkan bahwa jaringan pertemanan bisa memberi hasil yang mungkin tidak dapat dicapai oleh program lainnya," peneliti Sabina B. Gesell, PhD, dari Vanderbilt University School of Medicine, Nashville, Amerika Serikat.
Baca juga: Tegas Pada Anak Itu Boleh, Namun Tidak Boleh Marah-Marah Pada Anak. Ini Cara Agar Ibu Tak Mudah Marah Dengan Anak
Riset yang dilakukan oleh Gesell dan rekan-rekannya ini melengkapi penelitian sebelumnya yang memperlihatkan adanya pengaruh jaringan sosial terhadap penurunan berat badan di kalangan dewasa.
Memang, lanjut Gesell, menjadi anak yang aktif bergerak tidak lantas menjamin ia bakal punya banyak teman.
Tapi, ketika melakukan aktivitas fisik bersama, anak-anak cenderung menyesuaikan level aktivitasnya dengan teman sekelompoknya. Pengaruh pertemanan bisa membuat anak jadi lebih aktif, atau sebaliknya malah semakin tidak aktif, demikian menurut peneliti.
Sementara itu, sosiolog Mark Pachucki, PhD, dari University of California, yang tidak terlibat dalam riset ini menyatakan, keberadaan anak lain yang dianggap sebagai role model dapat berpengaruh pada si kecil.
Baca juga: Jika Anda Punya Anak Perempuan, Ini yang Mesti Anda Lakukan. Baca & Sebarkan..
"Saat bermain bersama, anak Ibu akan cenderung meniru perilaku dari anak yang dianggap sebagai model idealnya," kata Pachucki.
"Anak yang kemampuan bermain bolanya rata-rata, misalnya sebaiknya bermain dengan anak yang punya kemampuan lebih baik. Hal yang sama berlaku untuk pola makan. Jika anak Ibu punya teman yang terbiasa makan sehat, ia pun akan ikut makan sehat."
Jadi, jika Ibu ingin si kecil tumbuh jadi anak yang sehat dan terhindar dari obesitas, perkenalkanlah dia pada teman-teman yang aktif bergerak. Saat bermain bersama, si kecil pun akan terdorong untuk menjadi lebih aktif bergerak.
Baca juga: Hati-Hati, Dampak Buruk Kebiasaan Menonton TV Bagi Anak..
Baca Juga: Anak Susah Makan? Gampang Sakit? Pengen Anak Cerdas Sejak Usia Dini? Baca Ini !
Tidak ada komentar:
Posting Komentar